The Flag Incident, also known as the Surabaya Battle, was a significant event that occurred during Indonesia’s struggle for independence. On 17 August 1945, Indonesia proclaimed its independence from the Dutch colonialists. However, the Dutch refused to recognize this and continued their rule over Indonesia. This led to a series of clashes between Indonesian nationalists and the Dutch colonial forces.
One of the most notable incidents occurred in Surabaya on 28 October 1945. The Dutch forces, supported by British troops, attacked the Indonesian nationalist forces, which led to the deaths of thousands of people. During the incident, the Dutch troops took down the Indonesian flag, which was flying at the Yamato Hotel, and replaced it with the Dutch flag.
This action was seen as a grave insult to Indonesian nationalism and sparked outrage among the Indonesian people. The act of removing the flag was viewed as a direct challenge to Indonesia’s sovereignty and a display of the Dutch’s willingness to use force to maintain their control over the region.
The incident quickly became a rallying point for Indonesian nationalists, and the phrase ‘Merdeka atau Mati’ (freedom or death) became a popular slogan among those fighting for independence. The Surabaya battle became a turning point in the struggle for Indonesian independence, galvanizing the people to fight for their freedom and inspire other parts of the country to join the fight.
Today, the Flag Incident is remembered as a symbol of Indonesia’s struggle for independence and its determination to resist foreign domination. The Yamato Hotel has been preserved as a museum, and visitors can learn about the events that led to the incident and the struggle for independence.
In conclusion, the Surabaya Flag Incident was a critical moment in Indonesia’s fight for independence. The removal of the flag by Dutch colonial forces was viewed as an insult to Indonesian sovereignty and became a rallying cry for those fighting for freedom. The incident has become a symbol of Indonesia’s determination to resist foreign domination and a reminder of the sacrifices made by those who fought for their country’s independence. Today, the incident is remembered and commemorated as an essential moment in Indonesia’s history.
Selasa, 01 Agustus 2023
Insiden Bendera Di Surabaya
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Arsip Blog
-
▼
2023
(2220)
-
▼
Agustus
(744)
- Jangka Waktu Suntik Varises
- Jangka Waktu Repatriasi Pps
- Jangka Waktu Perpanjangan Sim
- Jangka Waktu Peminjaman Dokumen Pemeriksaan Pajak
- Jangka Waktu Pembayaran Bphtb
- Jangka Waktu Memutihkan Kulit
- Jangka Waktu Kasasi Perdata
- Jangka Masa Setahun Dimulainya Perhitungan Suatu H...
- Jangan Tunjukan Kesedihanmu
- Jangan Tinggalkan Aku Kumohon Kepadamu Tak Sanggup...
- Jangan Terpesona Dengan Dunia
- Jangan Tanyakan Apa Yang Dapat Diberikan Oleh Nega...
- Jangan Tanggal Kulit Saya Kamu Mungkin Menangis Si...
- Jangan Sepelekan Orang Diam
- Jangan Salahkan Siapa Lirik
- Jangan Salahkan Siapa Karaoke
- Jangan Salahkan Kopimu Dingin
- Jangan Salah Ini Jenis Vaksin Booster Kedua Yang D...
- Jangan Sakiti Hatinya Chord
- Jangan Remehkan Gigi Berlubang
- Jangan Remehkan Bantuan Senjata Mengalir Deras Ke ...
- Jangan Remehkan Aku In English
- Jangan Putuskan Silaturahmi
- Jangan Puntung Berasap Juga
- Jangan Perlihatkan Kebaikanmu
- Jangan Merayakan Tahun Baru
- Jangan Menyiksa Diri Sendiri
- Jangan Menutup Area Earphone
- Jangan Mengandalkan Warisan
- Jangan Mengandalkan Manusia
- Jangan Menceritakan Masalahmu Kepada Orang Lain
- Jangan Menangis Untukku Lirik
- Jangan Mempersulit Orang Lain
- Jangan Melihat Keatas Lihatlah Kebawah Artinya
- Jangan Meladeni Orang Bodoh
- Jangan Lagi Kerispatih Chord
- Jangan Khawatir Dalam Al Quran
- Jangan Khawatir Bahasa Inggris
- Jangan Kau Henti Lingua Chord
- Jangan Kau Datangi Aku Lagi
- Jangan Jadi Pelangi Untuk Orang Yang Buta Warna Ar...
- Jangan Ikuti Orang Mengarah Mereka Cuma Sirik Sama...
- Jangan Ganggu Pacarku Zumba
- Jangan Dipaksakan Ziva Chord
- Jangan Curiga Harus Percaya
- Jangan Cas Iphone Sampai 100
- Jangan Biarkan Dia Melihat Keindahannya Brain Out
- Jangan Berlarut Dalam Kesedihan Bahasa Inggris
- Jangan Berharap Kepada Manusia Karena Akan Kecewa
- Jangan Bercermin Di Air Keruh
- Jangan Bercanda Bahasa Jepang
- Jangan Berbisnis Dengan Teman
- Jangan Beli Apapun Kalau Di Gunung Bertemu Pasar
- Jangan Bangun Siang Nanti Rezekinya Dipatok Ayam
- Janda Tua Cari Jodoh Serius
- Janda Miskin Siap Nikah 2020
- Jan Ethes Mau Jadi Presiden
- Jamur Yang Mengandung Lentinan
- Jamur Cordyceps Di Indonesia
- Jamur Berkembang Biak Dengan
- Jamu Untuk Wanita Bergairah
- Jamu Tradisional Ayam Pucat
- Jamu Rumput Fatimah Manfaat
- Jamu Rahim Sehat Ibu Tjipto
- Jamu Pria Perkasa Sido Muncul
- Jamu Pencegah Penyakit Ayam
- Jamu Gemuk Tanpa Efek Samping
- Jamu Cap Becak Campur Sprite
- Jamu Bersalin Nyonya Meneer
- Jaminan Kepastian Hukum Adalah
- Jaminan Istri Yang Dipoligami
- Jaminan Hak Untuk Bebas Dari Penghilangan Nyawa Da...
- James Jirayu Dan Taew Natapohn
- Jambu Mete Untuk Asam Lambung
- Jambidan Banguntapan Bantul
- Jaman Uang Abiem Ngesti Mp3
- Jamaludin Ardi Sukimto & Rekan
- Jamaludin Al Afgani Adalah Tokoh Pembaru Islam Dar...
- Jamal Mirdad Lembayung Sutra
- Jamaah Jumat Rahimakumullah
- Jam Yang Tepat Untuk Testpack
- Jam Tayang Wsbk Misano 2022
- Jam Tayang Si Doel Anak Sekolahan Di Rcti 2022
- Jam Tayang Roman Picisan 2022
- Jam Tayang Ngeri Ngeri Sedep
- Jam Tangan Kamera Pengintai
- Jam Tangan Gedi Buatan Mana
- Jam Sahur Puasa Senin Kamis
- Jam Operasional Cuanki Serayu
- Jam Operasional Brt Semarang
- Jam Murah Pesan Hotel Di Agoda
- Jam Makan Yang Baik Untuk Penderita Asam Lambung
- Jam Main Slot Rezeki Nomplok
- Jam Kerja Part Time Superindo
- Jam Ibadah Gereja Hari Minggu
- Jam Hoki Rezeki Nomplok 2022
- Jam Ganjil Genap Gunung Sahari
- Jam G Shock Paling Diminati
- Jam Check In Hotel Reddoorz
- Jam Buka Satlantas Wonogiri
-
▼
Agustus
(744)